Pilarinformasi.com, Ogan Ilir– Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir saat ini sedang melaksanakan tahapan seleksi Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), beredar isu tak sedap terkait Seleksi pengrekrutan anggota Panwascam yang diduga diminta harus setor sejumlah uang kepada oknum untuk meluluskan peserta Panwascam.
Beredarnya kabar tersebut dari pemberitaan di salah satu media belum lama ini, disebutkan bahwa ada sejumlah anggota Panwascam yang mengikuti seleksi penerimaan anggota Panwascam dari beberapa wilayah kecamatan merasa dirugikan dan diiming-imingi kelolosan dalam evaluasi existing dengan menyerahkan sejumlah uang.
Menanggapi hal tersebut Ketua Bawaslu Ogan Ilir, Dewi Alhikmah Wati saat dikonfirmasi pilarinformasi.com, pada hari Jum’at (17/05) diruangan kerjanya membantah dengan adanya isu tersebut, dikatakannya dalam monitoring pengrekrutan anggota Panwascam sudah melakukan sesuai dengan prosedur.
“Itu tidaklah benar, kalau seperti beberapa nama yang ada di pemberitaan disebutkan ada beberapa orang yang mengikuti seleksi panwascam yang telah melakukan transaksi pembayaran sejumlah uang untuk bisa menjadi anggota Panwascam, pihak Bawaslu tidak pernah sedikitpun meminta kepada para calon pendaftar untuk memberikan sejumlah uang”, Jelasnya.
Dikatakan Dewi, mungkin ada beberapa oknum yang telah mengikuti seleksi panitia dan diduga telah memenuhi permintaan dari oknum untuk memberikan sejumlah uang untuk bisa lolos, tetap juga tidak lolos seleksi.
“Adapun salah seorang yang katanya menjadi korban seperti dikutip dari salah satu media, MI yang merupakan mantan Ketua Panwascam kecamatan Indralaya Utara mengungkapkan bahwa dirinya bersama F, eks Ketua Panwascam Indralaya Selatan dan beberapa rekan sesama anggota Panwascam lainnya, untuk dimintai menyetorkan sejumlah uang, dengan janji akan diloloskan dalam proses seleksi existing”, Katanya.
“Uang tersebut diserahkan kepada siapa, sedangkan Kami Bawaslu Ogan Ilir tidak pernah sedikitpun meminta dan memberikan syarat seperti itu dalam perekrutan anggota Panwascam, dan anehnya rumor ada seseorang yang menjadi suruhan salah satu oknum anggota Bawaslu Ogan Ilir”, Tandasnya. (Herman Zen)