Pilarinformasi.com, Banyuasin – Dalam rangka mengatasi penyebaran narkotika di Kabupaten Banyuasin sekaligus akan melaunching Desa Bersinar (Bersih Dari Narkoba), Sekretaris Daerah Ir. Erwin Ibrahim ST.,MM.,MBA ASEAN Eng melaksanakan rapat dan pengarahan bersama Kepala BNN Provinsi Sumsel di Ruang Rapat Sekda Banyuasin, Selasa (6/8).
Adapun pertemuan koordinasi persiapan program Desa Bersinar di Kabupaten Banyuasin dilaksanakan untuk meningkatkan intervensi dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sampai tingkat Pemerintah Desa. Sasaran launching Desa Bersinar ada 2 (Dua) yaitu Desa Gasing dan Desa Sungsang.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Ir. Erwin Ibrahim menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Banyuasin siap mendukung program dari BNN terkait dengan Narkotika. Maka dari itu diperlukan adanya sinergitas atau kerjasama yang baik antar seluruh elemen untuk mengambil langkah-langkah dalam upaya pencegahan, pemberantasan dan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika di Kabupaten Banyuasin.
“Melalui rapat koordinasi ini dalam rangka pelaksanaan advokasi program ketahanan keluarga anti narkoba berbasis sumber daya pembangunan desa. Penyebab narkotika sangatlah berbahaya karena bisa merusak generasi bangsa, maka dari itu kita harus bisa merangkul semua pihak untuk memerangi penyalahgunaan narkotika bersama-sama,” harapnya.
Sementara itu, Kepala BNN Provinsi Sumsel Brigjen Pol Tri Julianto Djatiutomo, S.IK.,MM menjelaskan rencana kegiatan Kepala BNN RI dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Banyuasin sekaligus launching Desa Bersinar pada tanggal 21,22, atau 23 Agustus 2024. Adapun Desa Gasing dan Desa Sungsang merupakan desa yang telah ditentukan menjadi Desa Bersinar dalam pemetaan daerah rawan narkotika telah banyak dilakukan intervensi dari BNN Sumsel.
“BNN sudah membentuk masyarakat sebagai agen pendamping, kita akan membentuk dan membangun ketahanan keluarga mulai dari orang tua dan anak harus bisa berkolaborasi serta bersinergitas karena ini benar-benar bahaya penyalahgunaan narkotika. Tentunya saya berharap support dari Pemerintah Daerah dan peran serta masyarakat sangat penting dengan adanya informasi dari masyarakat bisa menekan adanya peredaran narkotika. Ketahanan keluarga anti narkoba Indonesia Drug Free Indonesia Bersinar,” jelasnya.(Tian)