Pilarinformasi.com, Ogan Ilir– Hasil Rekapitulasi Penghitungan suara sementara PILKADA Ogan Ilir 2024 masih terus berlangsung dari mulai hari Rabu (27/11/2024) petang sampai saat ini.
Belum sepenuhnya dari seluruh data konkret terkait perolehan suara, baik paslon nomor urut 1 Panca Wijaya Akbar-Ardani dan kolom kosong nomor urut 2.
Namun berdasarkan data dari Desk Pilkada Ogan Ilir, catatan pasangan Panca-Ardani unggul sangat signifikan dibanding perolehan suara nomor 2 kolom kosong.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Desk Pilkada Ogan Ilir, H. Muhsin Abdullah melalui Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian, Ferdian Riza Yudha.
“Desk Pilkada adalah badan yang diamanati untuk membantu Pemkab dalam melakukan pemantauan terkait kelancaran pelaksanaan, suplai logistik dan tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada,” jelas Ferdian kepada wartawan di Indralaya, Kamis (28/11/2024).
Lanjut Ferdian, Pilkada Ogan Ilir 2024 kali ini diikuti oleh 314.226 jiwa penduduk yang termasuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Sementara untuk Pilgub dan Pilwagub serta Pilbup dan Pilwabup, masing-masing sebanyak 322.388 surat suara yang diedarkan.
Sejauh ini, tingkat partisipasi masyarakat Ogan Ilir dalam mengikuti Pilkada, persentasenya mencapai 63,53 persen.
“Sampai saat ini, rekapitulasi suara di tingkat kecamatan masih dalam proses. Gambaran sementara, paslon 1 Bapak Panca-Ardani mendapat 81 persen suara,” jelas Ferdian.
“Kalau kolom kosong kira-kira persentasenya ya sisanya (19 persen),” jelasnya lagi.
Masih kata Ferdian, Desk Pilkada tak menjabarkan perihal perolehan suara karena hal tersebut domain dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Di samping itu, Desk Pilkada mencegah terjadinya silang versi perolehan suara dari data yang dikeluarkan KPU.
“Untuk dipahami, penyelenggaraan Desk Pilkada di seluruh kabupaten maupun kota, tidak diarahkan untuk melakukan penghitungan suara yang merupakan domain dari KPU,” terang Ferdian.
Serta menurunnya partisipasi masyarakat dalam minat untuk memilih serta menuju ke TPS, ini yang menjadi perhatian kita kedepannya, agar apa yang menyebabkan kondisi masyarakat yang seperti ini, jelasnya diakhir penyampaian. (Hz)