Pilarinformasi.com, PALI – Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menanggapi dengan sangat serius insiden keracunan massal yang diduga terjadi dalam program makan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah. Program yang semula ditujukan untuk meningkatkan asupan gizi dan mendukung tumbuh kembang siswa ini malah menimbulkan kekhawatiran setelah puluhan siswa mengalami dugaan gejala keracunan seperti mual, muntah, dan pusing.
Peristiwa ini mendapat perhatian luas dari masyarakat. Pemerintah Kabupaten PALI melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi H. Anwar Mahakil bergerak cepat dengan melakukan penanganan intensif terhadap para korban. Sebanyak 116 pasien awalnya dirawat di RSUD, terdiri dari siswa dari berbagai jenjang pendidikan.
Plt. Direktur RSUD Talang Ubi, dr. Davied Arja, pada Senin (5/5/2025) menyampaikan bahwa kondisi para pasien sudah menunjukkan perkembangan positif. Dari total 115 pasien yang dirawat di RSUD, 95 di antaranya telah dipulangkan setelah dinyatakan sehat dan tidak lagi mengalami gejala.
“Alhamdulillah, hingga saat ini sebanyak 95 pasien sudah dipulangkan. Mereka sudah bisa makan dan minum seperti biasa, tanpa keluhan atau gejala lanjutan,” ujar dr. Davied.
Ia menambahkan bahwa sisa pasien masih dalam pengawasan intensif. Tim medis, termasuk dokter spesialis anak dr. Nova, terus memantau perkembangan kondisi pasien anak secara berkala untuk memastikan tidak ada efek lanjutan dari dugaan keracunan.
“dr. Nova turut memantau setiap pasien secara langsung. Jika kondisi mereka stabil, mereka juga akan segera dipulangkan,” jelasnya.
Berdasarkan data lapangan, total siswa yang terdampak akibat kejadian ini mencapai 151 orang. Rinciannya sebagai berikut:
RSUD Talang Ubi (Total 116 siswa)
• SD 28: 72 siswa
• SD 20: 7 siswa
• SD 14: 5 siswa
• SMPN 6: 10 siswa
• MTs Handayani: 4 siswa
• PAUD Marwah: 3 siswa
• SMK 1 Handayani: 10 siswa
• SMK 2 Agro: 1 siswa
• PAUD Rumah Cinta: 3 siswa
• TK Alhafis: 1 siswa
Sudah dipulangkan: 95 siswa
Puskesmas Talang Ubi (Total 26 siswa)
• SMK Migas: 17 siswa
• SMA YKPP: 1 siswa
• SD 28: 5 siswa
• PAUD Rumah Cinta: 3 siswa
Sudah dipulangkan: 23 siswa
RS Pertamedika (Total 3 siswa)
• SMK YKPP: 1 siswa
• PAUD Rumah Cinta: 1 siswa
• SDN 20: 1 siswa
Sudah dipulangkan: 3 siswa
RS Tanah Abang
• SMPN 6 Talang Ubi: 1 siswa
Klinik Alfaris
• SDN 20: 2 siswa
Bidan Praktek
• SDN 20: 1 siswa
Pemeriksaan ke Dokter Umum
• TK Rumah Cinta: 1 siswa
Perawatan di Rumah
• SDN 20: 1 siswa
Puskesmas Kertadewa
• SMKN 2 Talang Ubi: 1 siswa
Total yang terdampak: 151 siswa
Jumlah yang telah dipulangkan: 123 siswa
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menyerahkan proses penanganan dan penyelidikan kepada pihak berwenang. Sementara itu, seluruh pasien yang belum dipulangkan masih dalam pengawasan ketat tim medis. (Adel)